Materi TKJ-TLJ kelas XI Mengenal Standar Komunikasi Data (1)

 

MENGENAL STANDAR KOMUNIKASI DATA

Komunikasi data menggunakan tiga standar dalam jaringannya, yaitu standar organisasi, standar Open Systems Interconnection (OSI), serta internet standar. Salah satu standar organisasi komunikasi data adalah IEEE 802.11. IEEE merupakan institusi yang melakukan diskusi, riset, dan pengembangan terhadap perangkat jaringan yang kemudian menjadi standarisasi yang digunakan sebagai standar. perangkat jaringan, komunikasi data, dan sebagainya.

A.  STANDAR KOMUNIKASI DATA

Pengertian Standar Komdat adalah sebuah aturan yang mengatur atau atau mengizinkan terjadinya nubungan, komunikasi, serta perpindahan data antara dua atau lebih titik komputer terminal Standar komunikasi data dapat diterapkan pada perangkat keras, perangkat lunak, maupun kombinasi dari keduanya

Teknologi yang diperlukan untuk berkomunikasi melalui jaringan telekomunikasi di antaranya adalah sebagai berikut.

1. Transmisi. 

Transmisi adalah proses yang membawa informasi antar end points di dalam sistem atau jaringan. Sistem transmisi menggunakan beberapa media transmisi, yaitu kabel tembaga, serat optik, gelombang radio, infrared, router, serta kesuluruhan komponen yang berada pada transport network. 

2. Switching. 

Suatu teknologi yang digunakan pada switch untuk menghubungkan panggilan (pada jaringan telepon) atau mengarahkan paket dari suatu link ke link yang lain. 

3. Signaling. 

Merupakan mekanisme yang memungkinkan entitas yang berada di dalam jaringan, misalnya perangkat di pelanggan, switch, dan sebagainya. Proses signaling dilaksanakan menggunakan suatu sinyal atau pesan tertentu. Contohnya adalah dial tone. Dial tone mengindikasikan bahwa sentral telepon el menerima informasi nomor yang dituju. 

Berikut adalah karakteristik protokol komunikasi data. 

1.    Melakukan deteksi adanya koneksi fisik atau ada tidaknya komputer, atau mesin lainnya.
2.    Melakukan metode "jabat-tangan" (handshaking). 
3.    Melakukan negosiasi terhadap berbagai macam karakteristik hubungan. 
4.    Cara menentukan bagaimana mengawali dan mengakhiri suatu pesan. 
5.    Menentukan bagaimana format pesan yang digunakan. 

6.   Menentukan apa yang harus dilakukan saat terjadi kerusakan pesan atau pesan yang tidak sempurna. 
7.  Mendeteksi kerugian-kerugian pada saat terhubung jaringan dan langkah-langkah yang dilakukan selanjutnya. 
8.    Mengakhiri suatu koneksi.